Selasa, 11 Mei 2010

CACAR AIR (Varicella)

Merupaka infeksi kulit yang umum terjadi dan mudah menular. Penyakit ini dapat menular setiap orang, tetapi lebih sering terjadi pada anak-anak umur 3-8 tahun. Umumnya, gelembung pada cacar air jika pecah menimbulkan bekas (bopeng).

Penyebab
Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus Varicella zoster. Penularannya melalui kontak langsung dengan penderita atau tidak langsung (melalui udara).

Gejala dan tanda-tanda
  • Diawali dengan demam, lesu dan tidak nafsu makan.
  • Setelah demam menurun, timbul ruam atau bercak-bercak merah yang mempunyai gelembung kecil berisi cairan bening mudah pecah dan menimbulkan keropeng.
  • Jika infeksi, gelembung tersebut berisi nanah dan ketika pecah dapat menimbulkan bekas.

Perawatan
  • Istirahat dan tempatkan di kamar terpisah sampai keropeng mongering untuk menghindari penularan (biasanya 1 minggu setelah timbulnya ruam).
  • Taburi bedak anti gatal dan usahakan agar penderita tidak menggaruk kulit yang gatal.
  • Selama demam, jangan mandi dulu. Setelah demam reda, mandi dengan air dingin yang dicampur soda roti.

Pengobatan herbal.
Resep 1
• 30 g temulawak
• 20 g kencur
• 15 g jahe
• 20 g kunyit
• 10 g asam tanpa biji
• Cuci bersih semua bahan, lalu tumbuk. Rebus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu saring.
• Minum airnya 100 cc 3 kali sehari.

Resep 2
• 1 jari kulit batang turi
• 2 buah mengkudu
• Cuci bersih semua bahan, lalu tumbuk kasar. Rebus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu saring.
• Minum 2 kali sehari.
• Resep 3 (pemakaian luar)
• Kunyit secukupnya
• Daun asam secukupnya
• Cuci bersih semua bahan, lalu haluskan. Tambahkan sedikit minyak kelapa, lalu aduk rata.
• Oleskan pada bagian kulit yang gatal karena cacar air.
• Catatan :
• Lakukan secara teratur.

0 komentar:

Posting Komentar