Selasa, 11 Mei 2010

Konsep Dasar Formula

Dilakukan dengan Pendekatan Formal dan Nonformal. Bertujuan agar obat tradisional yang belum bisa di fitofarmakan bisa digunakan oleh masyarakat dan tidak membahayakan, maka dalam pembuatannya harus mengikuti “Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik” (CPOTB) dengan penyusunan formulanya menggunakan konsep yang lebih “logis dan tradisional”. Untuk itu dalam pembuatan formula obat tradisional bisa dilakukan melalui 2 cara pendekatan yaitu: Pendekatan formal lewat faham kedokteran dan pendekatan secara nonformal lewat faham pengobatan timur (Tradisional).

Pendekatan Formal (Faham Kedokteran)
• Biologi dengan cabang-cabang ilmu khususnya Botani, agar tidak terjadi kesalahan mengidentifikasi bahan yang akan di jadikan obat.
• Patologi, pengetahuan tentang perubahan-perubahan fisik dan fungsional tubuh akibat beserta cabang ilmunya. Hal ini berguna untuk mengetahui penyebab penyakit. Gejala-gejala yang ditimbulkanya dan lain-lain.
• Farmakologi beserta cabang-cabangya, berguna untuk mengetahui kandungan bahan aktif yang ada, efek farmakologinya dan sebagainya.

Pendekatan Non Formal (Faham Kedokteran Timur / Holistik)
Empat cara pemeriksaan diagnostik holistik.
TEORI YIN YANG = TEORI PERGERAKKAN 5 UNSUR
TEORI FENOMENA = ORGAN ORGAN TUBUH
TEORI MERIDIAN = TEORI PENYEBAB PENYAKIT
PENGGOLONGAN SINDROM = DELAPAN DASAR DIAGNOSA

0 komentar:

Posting Komentar