Selasa, 11 Mei 2010

BATU EMPEDU (Kolelitiasis)

Batu empedu merupaka suatu keadaan terbentuknya batu (calculi) dalam kantong empedu. Kadang, batu juga terbentuk dalam saluran empedu. Batu kandung empedu yang tinggal diam tidak menimbulkan gejala. Namun, jika batu tersebut menyumbat saluran empedu atau mengakibatkan peradangan pada kantong empedu akan menimbulkan sakit yang hebat.

Penyebab
Batu empedu kebanyakan terbentuk dari kolesterol yang larut dalam empedu. Selain itu, terbentuk dari campuran kolesterol dan bilirubin atau campuran kalsim dan bilirubin. Biasanya, terbentuknya batu karena empedu terlalu lama tersimpan dalam kantong empedu, kemudian batu berjalan mengikuti aliran darah ke saluran empedu dan menyangkut disana.

Gejala dan tanda-tanda
Penyakit batu empedu tidak selalu menunjukkan gejala, hanya pada keadaan memburuk atau terjadi peradangan. Gejala yang biasa ditimbulkan dimulai dengan nyeri akut yang hebat pada bagian atas kanan perut yang menjalar ke punggung. Umumnya, serangan datang sewaktu mengonsumsi makanan yang mengandung lemak tinggi. Gejala lainnya, yaitu timbul penyakit kuning (jika batu empedu menyumbat saluran empedu), gangguan pencernaan, mual, muntah, gas dalam perut, sendawa, kolik, berkeringat, kedinginan, suhu badan agak tinggi, dan feses berwarna coklat.

Perawatan dan pantangan
• Kurangi makan yang berlemak untuk mencegah serangan
• Hindari makan yang digoreng, daging kambing, daging babi, bumbu-bumbu yang merangsang, dan makanan yang kadar gulanya tinggi.
• Hindari makanan yang menimbulkan gas, seperti kol, sawi, lobak, mentimun, ubi,
• nangka, durian, serta minuman yang mengandung soda dan alkohol.

Pengobatan herbal
Resep 1
• 30 g daun keji beling segar
• 15 g daun ungu segar
• 100 g rambut jagung
• Cuci bersih semua bahan, rebus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, lalu saring.
• Minum 2 kali sehari.

Resep 2
• 30 g daun kumis kucing kering (60 g segar)
• 7 tongkol jagung muda yang belum ada bijinya
• 25 g kunyit, potong-potong
• Cuci bersih semua bahan, rebus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, lalu saring.
• Minum 2 kali sehari.

Resep 3
• 30 g daun tempuyung segar
• 10 g daun sambiloto kering
• Cuci bersih semua bahan, rebus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu saring.
• Minum 2 kali sehari.

Resep 4
• 4 gelas jus apel
• ½ gelas air lemon
• ¼ gelas minyak zaitun
• Minum jus apel selama 5 hari.
• Pada hari ke 6, lakukan puasa. Pada waktu berbuka puasa, minum air putih ditambah garam inggris.
• Pada pukul 20.00, minum campuran air lemon dan minyak zaitun.

Catatan:
Pilih salah satu resep dan lakukan secara teratur. Untuk keluhan yang serius, tetap konsultasi ke dokter.


0 komentar:

Posting Komentar